Daftar Istilah Mobil Custom Pabrikan
BMW - M |
Bukan Sekedar Label Produk
Sebagai informasi dan identitas diri dari sebuah produk otomotif yang bersaing dengan produk kompetitor lainnya, maka pabrikan mobil dari berbagai negara biasanya memiliki produk yang dikhususkan atau dibranding sebagai sebuah produk eksklusif yang berbeda dengan produk massal.
Dan Berikut adalah beberapa istilah atau singkatan dari merek mobil yang mengeluarkan seri custom mereka, beserta kepanjangan dan penjelasannya:
1. AMG (Aufrecht Melcher Großaspach) - Mercedes-Benz
Nama ini berasal dari pendiri perusahaan, Hans Werner Aufrecht dan Erhard Melcher, serta kota kelahiran Aufrecht, Großaspach.
- AMG adalah divisi performa Mercedes-Benz yang fokus pada pengembangan mobil dengan tenaga lebih besar, sasis yang ditingkatkan, dan desain eksklusif. Mobil AMG sering dianggap sebagai versi "custom" dari Mercedes-Benz.
2. M (Motorsport) - BMW
BMW M adalah singkatan dari "Motorsport".
- Divisi ini bertanggung jawab untuk memproduksi varian performa tinggi dari model BMW, seperti BMW M3 dan M5. BMW M juga melibatkan teknologi balap yang diterapkan pada mobil jalanan.
3. Nismo (Nissan Motorsport) - Nissan
Kepanjangan: Nissan Motorsport International Limited.
- Nismo adalah divisi resmi balap dan performa Nissan, yang memproduksi varian performa tinggi seperti Nissan GT-R Nismo dengan pengaturan mesin, suspensi, dan aerodinamika yang lebih baik.
4. TRD (Toyota Racing Development) - Toyota
- TRD adalah divisi resmi Toyota yang menyediakan mobil dan aksesori custom untuk meningkatkan performa. Contoh populer adalah Toyota Hilux TRD dan Toyota Fortuner TRD.
5. Gazoo Racing (GR) - Toyota
Nama ini berasal dari "garage" yang menjadi inspirasi Toyota dalam menciptakan inovasi balap.
- GR adalah divisi performa dan balap Toyota, yang menghasilkan model seperti Toyota GR Supra dan GR Yaris.
6. SRT (Street & Racing Technology) - Dodge/Chrysler
- Divisi ini mengembangkan varian performa tinggi seperti Dodge Challenger SRT Hellcat dengan fokus pada mesin bertenaga besar dan teknologi balap.
7. SV (Special Vehicle) - Jaguar Land Rover
Kepanjangan: Special Vehicle Operations (SVO).
- Divisi ini menawarkan edisi terbatas dan mobil custom seperti Range Rover SVAutobiography dan Jaguar F-Type SVR, yang berfokus pada performa, kemewahan, dan personalisasi.
8. Abarth - Fiat
Kepanjangan: Diambil dari nama Karl Abarth, pendiri perusahaan.
- Abarth adalah sub-brand Fiat yang fokus pada mobil sporty dan custom seperti Fiat 500 Abarth, dengan mesin yang lebih bertenaga dan desain unik.
9. Polestar - Volvo
Kepanjangan: Nama Polestar berasal dari tim balap Swedia.
- Awalnya merupakan divisi balap Volvo, kini Polestar menjadi merek independen yang juga menawarkan versi performa tinggi dari mobil Volvo seperti Volvo S60 Polestar.
10. RS (RennSport) - Audi
RennSport, yang berarti "balap" dalam bahasa Jerman.
- RS adalah seri performa tinggi Audi yang dikembangkan oleh Audi Sport GmbH, seperti Audi RS6 dan RS7, dengan fokus pada performa mesin, suspensi, dan aerodinamika.
11. John Cooper Works (JCW) - MINI
John Cooper Works diambil dari nama desainer mobil balap, John Cooper.
- Divisi ini mengembangkan versi sporty dari MINI, seperti MINI JCW, dengan modifikasi mesin dan sasis untuk performa yang lebih tinggi.
12. STI (Subaru Tecnica International) - Subaru
- Divisi ini bertanggung jawab atas pengembangan mobil balap dan varian performa tinggi seperti Subaru WRX STI, yang sering digunakan dalam ajang reli.
13. HSV (Holden Special Vehicles) - Holden
- Divisi ini memproduksi mobil performa tinggi dan custom dari Holden, seperti HSV GTS, untuk pasar Australia dan sekitarnya.
14. Honda
Mugen:
- Divisi tuning dan aksesoris performa Honda yang menawarkan body kit, peningkatan tenaga, dan modifikasi untuk mobil seperti Civic dan CR-V.
Modulo:
- Divisi aksesoris resmi Honda yang berfokus pada peningkatan estetika, kenyamanan, dan fungsi kendaraan seperti Jazz, HR-V, dan Mobilio.
15. Mitsubishi - Ralliart
- Divisi reli Mitsubishi yang menghadirkan edisi khusus dengan desain sporty dan peningkatan performa pada model seperti Pajero Sport dan Triton.
16. Suzuki - Sport Edition (SE)
- Branding Suzuki untuk varian sporty yang menawarkan body kit, aksen visual, dan fitur tambahan pada model seperti Ertiga dan Baleno.
17. Daihatsu - Sporty Series
- Branding untuk varian dengan estetika sporty pada model seperti Ayla Sporty atau Sigra Sporty.
18. Mazda - Mazdaspeed
- Divisi performa Mazda yang fokus pada tuning sporty dan teknologi balap. Varian ini jarang terlihat di Indonesia, namun beberapa model global, seperti Mazda 3, terinspirasi oleh Mazdaspeed.
19. Hyundai
N Line:
- Seri performa Hyundai yang menawarkan peningkatan desain dan mesin untuk model seperti Kona N Line.
N Performance:
- Sub-brand untuk varian dengan performa lebih ekstrem, seperti Hyundai i30 N.
20. KIA - GT Line
- Branding sporty dari KIA yang menonjolkan desain agresif dan fitur premium pada model seperti Seltos dan Rio GT Line.
21. Lexus - F Sport
- Divisi performa Lexus yang menghadirkan tuning suspensi, body kit, dan fitur sporty untuk model seperti Lexus RX dan NX.
Kesimpulan:
Setiap pabrikan mobil memiliki idealisme masing-masing, dan juga berupaya untuk meningkatkan popularitas pada segmen industri, dan eksistensi eksklusif pada dunia kompetisi dibidang inovasi otomotif. dan melalui identitas produk Custom yang mereka tawarkan, tentunya akan menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemarnya.
Selain memiliki makna yang sangat penting, istilah atau identitas singkatan dan label produk Custom Pabrikan tersebut serta merta diikuti dengan kualitas dan spesifikasi yang berbeda dan lebih unggul dibandingkan dengan produksi untuk kebutuhan pasar reguler.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar