Minggu, 15 Oktober 2017

Bahaya Radiasi Telepon Seluler di SPBU

Bahaya Sinyal Telepon

Sering dengar spbu terbakar bukan? Mungkin tidak ada unsur sengaja menyalakan api disana, tapi ada kesalahan dengan memicu nyala api dengan telepon seluler ketika melakukan pengisian bahan bakar dispbu.
Bahaya radiasi telepon seluler
Spbu terbakar akibat radiasi telepon seluler

Secara sederhana, proses terjadinya kebakaran akibat telepon seluler yang aktif dioperasikan diarea SPBU dapat dijelaskan sebagai berikut:

  • Telepon seluler yang kita gunakan saat ini memiliki part antena yang bersifat tranformatis yaitu dapat mengkoneksikan alur keluar masuk signal dari luar, dan didalam mesin terdapat part kumparan kecil yang disebut koil yang ketika seluler aktif, bagian ini dapat memiliki frekuensi yang tinggi. terlebih jika  ketika telepon seluler tersebut aktif didaerah yang minim sinyal. Part ini juga menjadi pemicu timbulnya suhu panas pada mesin telepon seluler kita. dan perlu dikatahui bahwa pada Part ini dapat mengeluarkan sumber api dalam intensitas yang sangat kecil dalam satuan mikron.
  • Dan pada bagian dalam mesin telepon seluler ada bagian kecil sebagai pemancar signal yang berbentuk LED mikro yang tidak memiliki cover pelindung, dan bagian tersebut dapat memancarkan signal yang ada didalam ponsel secara langsung keudara bebas, dan part ini juga sangat berpotensi menimbulkan bunga api kecil ketika terjadi koneksi antar signal yang terhubung didalam telepon seluler yang aktif tersebut sekalipun tidak dapat terlihat dengan mata secara langsung. Ini seperti proses pada switch saklar lampu dirumah kita yang apabila kita tekan akan terjadi koneksi yang akan memercikan bunga api sekalipun sangat kecil.
  • Bahan bakar saat berada didalam tanki, uapnya akan otomatis berakumulasi didalam udara dan akan sangat dengan mudah terbakar meskipun hanya dipicu dengan sumber api yang sangat kecil. Dikarenakan konsentrasi uap bahan bakar yang sangat tinggi dan tingkat kemampatan udara yang tinggi akan dengan mudah menyambar sumber api yang berada didekatnya.
  • Posisi telepon seluler ketika berada ditempat pengisian bahan bakar bisa dipastikan berdekatan dengan lingkup uap bahan bakar tersebut berada. Sekalipun pengguna telepon seluler berada didalam mobil misalnya, pasti uap bahan bakar akan tembus masuk kedalam kabin mobil melalui ventilator AC pada body mobil, atau melalu kaca samping bagian driver yang tentunya sering dibuka saat mengisi bahan bakar.
Dapat disimpulkan bahwa radiasi aktif dari telepon seluler memang sangat tidak baik bagi kita, baik dari segi kesehatan ataupun dari segi keamanan pada waktu tertentu (kondisional).

Hal ini tentunya berlaku tidak hanya saat mengisi bahan bakar dispbu saja, tetapi juga saat mengisi bahan sendiri, saat memperbaiki kendaraan atau saat berada didekat mobil tanki pembawa bahan bakar.

Bijaklah dalam menggunakan telepon seluler supaya tidak merugi dan menyebabkan sesuatu yang buruk terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar