Aksesoris Yang Sebaiknya Dihindari
Dalam berkendara sehari-hari sering ditemui dijalanan banyak mobil yang beraneka ragam menggunakan aksesoris tambahan yang berbeda-beda, seperti talang air, doorguard, emblem brand custom, sticker, garnish chrome tambahan dibackdoor, sensor parkir, blindspot mirror, dan lain sebagainya.
ilustrasi
Dan dijaman sekarang ini banyak sekali yang bilang kalau mobil yang polos atau tidak diupgrade dengan variasi aksesoris terlihat kuno dan tidak modern dan sebutan lainnya yang tidak enak didengar ataupun disimak. Tanggapan seperti ini ditemui dibeberapa kota yang dominan menggelar acara kompetisi modifikasi mobil tentunya.
Mobil dioprek penampilanya supaya menjadi lebih oke, dan keren serta menaikkan estetikanya sih ga apa, asal jangan make over gak jelas dan berakhir down grade bagi mobil dan membuat malu bagi ownernya.
Berikut ini beberapa aksesoris eksterior yang sebaiknya gak usah dipasang dimobil kesayangan yang udah kece.
- Stiker brand racing yang beda tema warna dan beda konsep merk mobilnya - Seringkali penulis menjumpai mobil merk honda atau daihatsu, atau suzuki tapi pede dipasangin stiker TRD (TRD punya toyota lho) atau mobilnya toyota tapi ditempelin stiker Mugen (honda punya) kan lucu.. hehehe. Ownernya bisa malu tuh kalau dibaca sama yang paham. Penampilan jadi acak-acakan deh karena salah stiker.
- Talang spion - Sebaiknya dihindari, selain bahannya gampang meleleh kena panas, warna plastik cepet pudar, benda ini juga harus ditempel dicover spion yang udah rapi dan kinclong, hasilnya bukan keren tapi malah terlihat gak rapi. Perlu diketahui bahwa spion itu bagian eksterior mobil yang sangat menunjang keelokan sebuah mobil. Gak percaya? Coba aja tuh alphard dipasangin spion wagon tipe terendah, dijamin gak cakep dilihat.
- Stiker branding tempat wisata, bengkel atau restoran - Kita beli mobil bukan buat jadi billboard iklan dagang punya orang looh.. Kecuali punya pribadi dan atau memang ada kerjasama branding gitu. Tapi tetep aja mobil gak lagi kece.
- Garnish backdoor - Ada beberapa tipe mobil yang memang memiliki garnish backdoor bawaan pabrik, dan tentunya sudah didesain supaya mempercantik tampilan mobil. Tapi ada juga garnish modifikasi buat aksesoris yang murah dan dijual bebas, nah kalau sampai salah pasang, bisa jadi penampilan mobil jadi jelek, selain karena desain yang tidak presisi, garnish tiruan justru sering melukai bagian Cat body mobil.
- LED DRL ASPAL - Sebaiknya dihindari memasang LED ASPAL ini. walaupun ini yang sering dipasang dihampir semua mobil yang pengen terlihat keren tapi tidak memperhatikan resikonya. Perlu diketahui bahwa ukuran daya accu dan sistem kelistrikan termasuk beban dan ukuran kabel pada sebuah mobil sudah disesuaikan dengan kebutuhan penggunaan maksimum standart. Kalau ada perangkat tambahan, bisa dikira-kira deh kalau modul, accu, dan terminal kelistrikan dimobil jadi rusak.
- Air Flow - Sebenarnya benda ini kalau dipasang dimobil double cab, atau SUV bisa dibilang mendongkrak penampilan, cuman kalau dipasang disedan tua dan MPV sepertinya gak cocok.
- Door Guard karet peredam - Nah ini aksesoris yang kalau diperhatikan ga bisa jadi body guard, soalnya penampang daun pintu itu lebar, sedangkan aplikasi karet yang dijadikan door guard biasanya cuma secukupnya. Dan tampilan pintu akan terlihat aneh.
- Chrome Handle Palsu - Hati-hati sama yang satu ini, selain palsu atau kw, pemasangannya juga pakai double tape yang bisa merusak cat atau polish mobil disekitar handle pintu mobil anda.
- Over Fender - Mungkin keren kalau diterapkan dimobil jeep, SUV semi offroad atau touring, gak pas buat MPV, sedan atau mini van.
- Talang Air - Sebaiknya gak usah dipasangin, selain fungsinya gak jelas, juga merusak cat pada frame daun pintu.
- Lampu Sorot - Sebaiknya jangan menambahkan lampu sorot jika mobil anda bukan mobil Discovery chanel atau Mobil Offroad, terlebih jika mobil anda berwarna pink.
Baca juga pintu datsun go susah ditutup
Next akan kita ulas aksesoris interior yang sebaiknya tidak dibeli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar